Lebih Peduli Dengan Gizi

20.03



Memiliki anak yang sehat, montok dan lucu adalah dambaan setiap orangtua. Namun, bagaimana bila anak-anak tidak mendapatkan gizi dan kesehatan yang cukup? Akankah mereka tumbuh dan berkembang secara optimal?

Sumber gambar : female.kompas.com
Bagaimana perasaanmu bila melihat gambar diatas? Sedih, prihatin atau malah biasa-biasa saja? Tapi itulah kenyataan yang terjadi di sebagian wilayah negara kita. Hingga saat ini, Indonesia masih menduduki peringkat kelima dunia dalam kasus balita dengan gizi buruk. Ada sekitar  900 jiwa balita di Indonesia masih kekurangan gizi. Fenomena gizi buruk ini biasanya terjadi pada keluarga miskin, dimana mereka tidak sanggup memberikan gizi yang layak dan cukup pada anak-anak mereka. Hal itu ditambah dengan minimnya pengetahuan para orangtua tentang kesehatan anak. Sebenarnya pemerintah  telah memberikan layanan dan informasi mengenai kesehatan ibu dan anak melalui program Posyandu yang diadakan setiap satu bulan sekali di tiap desa. Di Posyandu, balita dan ibu hamil akan mendapatkan pelayanan kesehatan berupa pemberian vaksinasi (imunisasi), pemberian vitamin dan pemberian makanan tambahan. Tetapi nampaknya itu belum cukup memenuhi kebutuhan masayarakat terutama anak-anak balita untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dan tambahan gizi.
Masih banyak balita dan anak-anak yang belum mendapatkan layanan kesehatan dan tambahan gizi tersebut.



Beruntung, ada Yayasan Ronald McDonald House Charities Indonesia, yang biasa disingkat RMHC yang ikut peduli akan kesehatan anak-anak di Indonesia. Ronald McDonald House Charities adalah organisasi non-profit yang mempunyai misi untuk menciptakan, menemukan dan mendukung program-program yang secara langsung meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak di seluruh dunia.



Yayasan Ronald McDonald House Charities Indonesia adalah organisasi nirlaba yang didirikan pada tanggal 14 Februari 2011 bertepatan dengan perayaan 20 tahun McDonald's Indonesia dan merupakan bagian dari inisiatif global Ronald McDonald House Charities.



Yayasan Ronald McDonald House Charities Indonesia menjalankan misinya untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak Indonesia.
 
Sumber gambar : http://rmhc.or.id



Kegiatan Bulan BIAS Oktober 2014 yang dilakukan oleh Ronald McDonald Care Mobile antara lain pada tanggal 17 Oktober 2014 dan 20 Oktober 2014, Ronald McDonald Care Mobile mengadakan kegiatan BIAS atau Bulan Imunisasi Anak-anak Sekolah di Desa Cikembar Sukabumi dan di Cilincing juga Jatinegara.
Dalam kegiatan BIAS ini, Ronald McDonald Care Mobile memberi imunisasi Difteri dan Tetanus pada anak SD kelas 1,2, dan 3.


Sumber gambar : http://rmhc.or.id

Sumber gambar : http://rmhc.or.id


Pada Kegiatan BIAS bulan September, Ronald McDonald Care Mobile telah memberi Imunisasi kepada sekitar 4000 anak.


Yayasan Ronald McDonald House Charities bekerjasama dengan Kementrian Kesehatan dan Dinas Kesehatan di masing-masing Propinsi (DKI Jakarta dan Jawa Barat) untuk program Ronald McDonald Care Mobile yaitu sebuah klinik berjalan yang rutin melakukan pemberian imunisasi wajib serta pelayanan konsultasi dan pemeriksaan kesehatan bagi anak-anak yang membutuhkan .
Sepanjang 2011 dan 2012, Ronald McDonald Care Mobile bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat, puskesmas serta ibu-ibu kader posyandu berhasil mengimunisasi sekitar 17.000 bayi dan lebih dari 3.000 anak diperiksa kesehatannya.
 
Sumber gambar : http://rmhc.or.id
YRMHC ingin lebih memperluas daerah cakupan bantuannya dengan menambah 1 unit Ronald McDonald Care Mobile untuk melayani anak-anak dan balita di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Apa yang dilakukan RMHC ini adalah contoh konkrit kepedulian terhadap kesehatan anak-anak di Indonesia. Lalu, apa yang bisa kita lakukan? Kita bisa membantu dengan memberikan informasi, bisa secara langsung maupun melalui sosial media mengenai pentingnya kesehatan dan pemenuhan gizi pada anak. Satu hal kecil yang kita lakukan akan membawa kebaikan bagi banyak orang.
Ayo, kita mulai dari sekarang!




Sumber :
http://www.indonesiafightpoverty.com/2014/04/01/indonesia-masih-dihantui-kasus-gizi-buruk/
http://rmhc.or.id




You Might Also Like

2 komentar

  1. Assalamualaikum. Perkenalkan sy athira dr ilmu komunikasi undip, sy tertarik utk menjadikan ibu sbg responden sh. Adakah kontak yg bisa dihubungi? Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wa'alaikumsalam mb Athira, maaf slow respon karena baru buka blog. Ada mb di 0821 3732 2903

      Hapus

Total Tayangan Halaman

kembali ke atas